Imunisasi Penting, Itu Hak Anak Seluruh Dunia!
Dalam rangka PID 2017, diselenggarakan oleh kemenkes dengan mengundang para blogger |
Imunisasi bisa mematikan? Jika benar imunisasi mematikan
tidak akan ada di negara kita, loh. Bahkan kalau kita enggan melakukan imunisasi
sejak dini kepada anak-anak kita, kematian adalah hal terbesar yang kita
dapatkan selain cacat atau sakit yang tak kunjung sembuh atau menderita
penyakit berat.
Pada dasarnya, imunisasi adalah investasi kesehatan
paling murah terbukti dapat mencegahnya dan menguranginya kejadian yang tidak
diinginkan dari berbagai penyakit (TBC berat, hepatitis b, polio, campak
difteri, pertusis, tetanus, pneumonia, meningitis dan lainnya). Jelas betul kalau sebenarnya imunisasi itu adalah hak anak untuk mendapatkannya, kewajiban
sebagai orang tua dan masyarakat juga dilibatkan untuk memnuhinya, serta
pemerintah yang menyediakan. So, Important!
Indonesia juga menjadi negara ke-4 dengan jumlah anak yang
tidak di imunisasi dasar secara lengkap. Jadi, jangan biarkan anak-anak kita menjadi
korban dari kecerobohan kita yang tidak atau lupa membawa ke posyandu untuk melakukan imunisasi
(ingat, paragraf pertama!)
Foto : Twitter @KemenkesRI #Imunisasibisa dr. Prima |
Dalam kegiatan mengkampanyekan Pekan Imunisasi
Dunia 2017 tanggal 27 April 2017, Kemenkes mengadakan acara Temu Blogger di The
Park Lane Hotel. Di hadiri oleh 3 narasumber yang ahli di bidangnya 1. dr. Prima ; 2.
Dr. dr. Soedjatmiko, SpA(K), M.Si ; 3. KH. Anwari Faisol.
Pada pembahasan di awal, saya sempat terenyuh dan merasakan apa yang dirasakan oleh anak diluar negeri yang tidak di imunisasi atau imunisasi yang tidak lengkap. terlebih untuk imunisasi DPT, anak itu mengalami batuk yang tak kunjung henti sampai tidak ada ruang untuk bernapas sedikit pun dan akhirnya meninggal dunia.
Imunisasi sebenarnya dilakukan sejak bayi 0 bulan sampai
Sekolah Dasar, dengan berbagai macam vaksinnya karena imunisasi di buat untuk
melawan penyakit tertentu. Dan jangan khawatir jika setelah mendapatkan
imunisasi terjadi demam, ya Bun! Itu akan cepat berlalu dan berarti anak bunda
merespon baik imunisasi itu (perlawanan yang bagus).
Foto: @DewiSulistiawaty #ImunisasiBisa Fatwa MUI Tenatang Imunisasi Nomor 04 Tahun 2016 KH. Anwari Faisol |
Dan pemerintah mempunyai program baru yaitu, "Program Indonesia Sehat dan Pendekatan
Keluarga (PIS-PK)" yang akan segera berjalan di setiap puskesmas: [ Sumber: www.depkes.go.id ]
- Program untuk mengunjungi setiap rumah oleh petugas bersangkutan, melihat kondisi dan masalah apa yang dihadapi oleh keluarga secara holistik (menyeluruh). Untuk itu, diperlukan pengaturan agar setiap keluarga di wilayah Puskesmas memiliki Tim Pembina Keluarga.
- Pendekatan Keluarga juga pendekatan pelayanan oleh Puskesmas yang mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM) secara berkesinambungan, dengan target keluarga, didasarkan pada data dan informasi dari Profil Kesehatan Keluarga
Foto: |
Jadi, bunda sudah sedikit paham ya! dengan sedikit yang aku tulis ini. yuk rajin-rajin bawa anaknya ke posyandu terdekat. Ini murah dan sudah terbukti, loh! Ada sebuah riset yang bilang, kalau anak yang memiliki imunisasi lengkap akan menjadi orang yang lebih baik dalam dunia kerja nantinya :)
Terima kasih (TRI)
Komentar
Posting Komentar